Kamis, 07 Juli 2011

Kongres PSSI Satukan Suporter Bebuyutan

Suporter sepak bola, salah satu elemen terpenting dalam persepakbolaan nasional, menunjukkan antusiasmenya dalam mendukung penyelenggaraan Kongres Luar Biasa PSSI.
Kongres yang digelar di Hotel Sunan, Solo, Sabtu (9/7/11), akan menjadi kongres penentu hidup mati persepakbolaan nasional. Pasalnya FIFA sudah ‘menjanjikan’ sanksi pembekuan jika PSSI gagal lagi menentukan ketua umum baru pada kongres yang diulang untuk ketigakalinya ini.
Suporter tuan rumah Pasoepati tentu yang paling tampak mencolok, selain karena warna atribut mereka yang merah terang, jumlah mereka juga terlihat paling banyak.
Menariknya, diantara ratusan elemen suporter tersebut tampak dua kubu suporter Jawa Timur yang memiliki sejarah perseteruan panjang: Aremania, pendukung Arema Indonesia, dan Bonek, ‘pemain ke-12’ Persebaya Surabaya.
Selain kedua suporter tersebut, akan datang pula sejumlah suporter dari kota-kota tetangga seperti Panser Biru dari PSIS Semarang dan Slemania dari PSS Sleman.
Pendukung Persib Bandung Viking dan suporter Persija Jakarta, Jakmania, yang juga punya sejarah perseteruan yang cukup panjang juga rencananya akan datang.
Agar kongres berjalan lebih terbuka dan terasa melibatkan seluruh elemen sepak bola, para suporter dan masyarakat juga bisa menyaksikan langsung jalannya kongres lewat layar raksasa yang digelar di Manahan.
Jalannya kongres juga akan disiarkan secara langsung lewat salah satu televisi nasional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar